no fucking license
Bookmark

RPP,Silabus,KI/KD PKn Kelas 7-VII Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi

Advertisement
RPP,Silabus,KI/KD PKn Kelas 7-VII Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi
RPP,Silabus,KI/KD PKn Kelas 8-VIII Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : ....................................................
Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan (PPKn)
Kelas / Semester VII (Satu) / 1
Bab I : Perumusan dan Penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara
Sub bab A : Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara
Alokasi Waktu : 1 X 120 menit
Pertemuan : I (Kesatu)

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas semangat dan komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan Dasar Negara Pancasila.
2.1 Mengembangkan sikap bertanggung jawab dan berkomitmen sebagai warga negara indonesia sepeti yang diteladankan para pendiri negara dalam perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara.
3.1 Menganalisis proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara.
4.1 Menyaji hasil analisis proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara.


C. INDIKATOR
1.1.1 Bersyukur atas perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara.
1.1.2 Bersyukur memiliki para pendiri Negara yang memiliki komitmen terhadap bangsa dan negara.
2.1.1 Berperilaku peduli sebagai wujud pelaksanaan semangat dan komitmen para pendiri negara.
2.1.2 Berani berperan/mensimulasikan sebagai pendiri negara.
3.1.1 Mendeskripsikan perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara dalam Sidang BPUPKI.
3.1.2 Membandingkan pendapat para pendiri negara tentang isi Pancasila.
3.1.3 Mendeskripiskan perumusan Dasar Negara dalam Sidang Panitia Sembilan.
3.1.4 Mendeskripsikan penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara.
3.1.5 Menunjukkan semangat komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai Dasar Negara.
4.1.1 Menyusun laporan hasil telaah perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara
4.1.2 Menyajikan hasil telaah penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara.
4.1.3 Mensimulasikan laporan hasil telaah semangat Komitmen para pendiri Negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai Dasar Negara.
4.1.4 Menyajikan praktik kewarganegaraan untuk mempertahankan Pancasila sebagai dasar Negara.

D. MATERI PEMBELAJARAN
Regular :
 Pembentukan BPUPKI
BPUPKI dilantik oleh Jepang, beranggotakan enam puluh dua (62) orang yang terdiri atas tokoh-tokoh bangsa Indonesia dan tujuh (7) orang anggota perwakilan dari Jepang. Ketua BPUPKI adalah dr. K.R.T Radjiman Wedyodiningrat, dengan dua wakil ketua, yaitu Ichibangase Yosio (Jepang) dan R.P Soeroso.
BPUPKI mengadakan sidang sebanyak dua kali sidang resmi dan satu kali sidang tidak resmi. Sidang resmi pertama dilaksanakan tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945, membahas tentang Dasar Negara. Sidang kedua berlangsung tanggal 10 sampai dengan 17 Juli 1945 dengan membahas rancangan Undang-Undang Dasar.

 Perumusan Dasar Negara
Usulan mengenai rumusan dasar Indonesia merdeka dalam sidang pertama BPUPKI secara berurutan dikemukakan oleh Ir. Soekarno, Mr. Soepomo, dan Mr. Muhammad Yamin.
Pada tanggal 22 Juni 1945, Panitia Sembilan menyepakati kesepakatan dalam satu rancangan pembukaan hukum dasar (undang-undang dasar). Persetujuan Panitia Sembilan ini termaktub di dalam satu rancangan pembukaan hukum dasar (undang-undang dasar). Oleh Ir. Soekarno rancangan pembukaan hukkum dasar ini diberikan nama ”Mukadimah”, oleh Mr. Muhammad Yamin dinamakan ”Piagam Jakarta”, dan oleh Sukiman Wirjosandjojo disebut ”Gentlemen’s Agreement”. Naskah mukadimah ”Piagam Jakarta” memiliki banyak persamaan dengan Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Pengayaan
Kegiatan pembelajaran pengayaan diberikan kepada siswa yang telah menguasai materi dan secara pribadi sudah mampu memahami perumusan dan penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara. Bentuk pengayaan dapat dilakukan dengan antara lain sebagai berikut.

  1. Guru memberikan tugas untuk mempelajari lebih lanjut tentang materi pokok dari berbagai sumber dan mencatat hal-hal penting. Selanjutnya menyajikan dalam bentuk laporan tertulis atau membacakan di depan kelas.
  2. Peserta didik membantu peserta didik lain yang belum tuntas dengan pembelajaran tutor sebaya.
Remedial
Remedial dilaksanakan untuk siswa yang belum menguasai materi dan belum mampu memahami perumusan dan penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara. Kegiatan remedial dilakukan dengan mengulang materi pembelajaran apabila peserta didik yang sudah tuntas di bawah 75%. Sedangkan apabila peserta didik yang sudah tuntas lebih dari 75% maka kegiatan remedial dapat dilakukan dengan :
(1) Mengulang materi pokok di luar jam tatap muka bagi peserta didik yang belum tuntas,
(2) Memberikan penugasan kepada peserta didik yang belum tuntas,
(3) Memberikan kesempatan untuk tes perbaikan. Perlu diperhatikan bahwa materi yang diulang atau dites kembali adalah materi pokok atau keterampilan yang berdasarkan analisis belum dikuasai oleh peserta didik. Kegiatan remedial bagi kompetensi sikap dilakukan dalam bentuk pembinaan secara holistis, yang melibatkan guru bimbingan konseling dan orang tua.

E. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan

  1. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa, menanyakan kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
  2. Guru menyampaikan ucapan selamat kepada siswa kelas VII yang telah menjadi siswa SMP.
  3. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik menyanyikan lagu wajib nasional Garuda Pancasila dilanjutkan melakukan tanya jawab tentang Lagu Garuda Pancasila.
  4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai materi pembentukan BPUPKI dan mengamati gambar 1.1 menambahkan penjelasan tentang sejarah perjuangan bangsa Indonesia.
  5. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan indikator pencapaian kompetensi yang akan dicapai.
  6. Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran.
  7. Guru menjelaskan materi dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.


Kegiatan Inti

  1. Guru membagi peserta didik dalam menjadi 6 kelompok.
  2. Guru meminta peserta didik mengamati gambar sidang BPUPKI dan mencatat hal-hal yang penting atau yang ingin diketahui dalam gambar tersebut. Guru dapat memberi penjelasan singkat tentang gambar, sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik berkaitan dengan pembentukan BPUPKI.
  3. Guru meminta peserta didik secara kelompok menyusun pertanyaan dari wacana yang berkaitan dengan pembentukan BPUPKI.
    Guru dapat membimbing peserta didik menyusun pertanyaan seperti :
    • a. Mengapa Jepang membentuk BPUPKI?
    • b. Kapan BPUPKI dibentuk? Siapa saja anggota BPUPKI?
    • c. Apa tujuan pembentukan BPUPKI?
    • d. Kapan sidang BPUPKI?
  4. Guru memberi motivasi dan penghargaan bagi kelompok yang menyusun pertanyaan terbanyak dan sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi.
  5. Guru mengamati keterampilan peserta didik secara perorangan dan kelompok dalam menyusun pertanyaan.
  6. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dengan melakukan kajian dokumen historis dan mendiskusikan jawaban atas pertanyaan yang sudah disusun, juga mencari melalui sumber belajar lain seperti buku referensi lain atau internet.
  7. Guru membimbing peserta didik untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai  informasi yang sudah diperoleh sebelumnya, seperti :
    • Mengapa ada orang Jepang menjadi anggota BPUPKI?
    • Apa hubungan kekalahan Jepang dengan pembentukan BPUPKI?
    • Apa hubungan asal daerah anggota BPUPKI dengan keterwakilan rakyat Indonesia?
  8. Guru membimbing peserta didik secara kelompok untuk menyimpulkan pembentukan BPUPKI.
  9. Guru membimbing kelompok untuk menyusun laporan hasil telaah tentang pembentukan BPUPKI. Laporan dapat berupa display, bahan tayang, maupun dalam bentuk kertas lembaran. Manfaatkan sumber daya alam atau bahan bekas yang ada di lingkungan peserta didik untuk membuat bahan tayang.
  10. Guru mendiskusikan dan membuat kesepakatan tentang tata tertib selama penyajian materi oleh kelompok, seperti berikut ini.
    • a) Setiap peserta didik saling menghormati pendapat orang lain.
    • b) Mengangkat tangan sebelum memberikan pertanyaan atau menyampaikan pendapat.
    • c)  Menyampaikan pertanyaan atau pendapat setelah dipersilahkan oleh guru (moderator).
    • d) Menggunakan bahasa yang sopan saat menyampaikan pertanyaan atau pendapat.
    • e) Berbicara secara bergantian dan tidak memotong pembicaraan orang lain.
  11. Guru membimbing sebagai moderator kegiatan penyajian kelompok secara bergantian sesuai tata cara yang disepakati sebelumnya.
  12. Guru memberikan konfirmasi terhadap jawaban peserta didik dalam diskusi, dengan meluruskan jawaban yang kurang tepat dan memberikan penghargaan bila jawaban benar dengan pujian atau tepuk tangan bersama.

Kegiatan Penutup

  1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran melalui tanya jawab secara klasikal.
  2. Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat proses pembelajaran yang telah dilakukan dan menentukan tindakan yang akan dilakukan berkaitan pembentukan BPUPKI, dengan meminta peserta didik menjawab pertanyaan berikut.
    • a. Apa manfaat yang diperoleh dari mempelajari sejarah pembentukan BPUPKI bagi kalian?
    • b. Apa sikap yang kalian peroleh dari proses pembelajaran yang telah dilakukan?
    • c. Apa manfaat yang diperoleh melalui proses pembelajaran yang telah dilakukan?
    • d. Apa rencana tindak lanjut akan kalian lakukan?
    • e. Apa sikap yang perlu dilakukan selanjutnya?
  3. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan hasil telaah kelompok.
  4. Guru melakukan tes tertulis dengan menggunakan Uji Kompetensi 1.1 atau soal yang disusun guru sesuai indikator pencapaian kompetensi.
  5. Guru menjelaskan rencana pembelajaran selanjutnya dan menugaskan peserta dididk membaca materi pertemuan berikutnya, yaitu perumusan Dasar Negara.

[ads-post]F. PENILAIAN 
1. Penilaian Kompetensi Sikap
Teknik penilaian kompetensi sikap untuk pertemuan pertama menggunakan teknik penilaian pengamatan sikap. Pedoman pengamatan sikap dapat menggunakan
format :
Pedoman Pengamatan Sikap
Kelas : .............................
Hari, Tanggal : .............................
Pertemuan Ke- : .............................
Materi Pokok : .............................
No.
Nama Peserta Didik
Aspek Penilaian
Mensyukuri
Pancasila
Menghargai
Jasa
Pahlawan
Peduli
Tanggung
Jawab
Kerjasama
1.
Said
4
4
3
3
4
2.
Roni





3.
Nanang





4.
Wiwid





dst
...........






Skor penilaian menggunakan skala 1-4, yaitu :
Skor 1 apabila peserta didik tidak pernah sesuai aspek sikap yang dinilai.
Skor 2 apabila peserta didik kadang-kadang sesuai aspek sikap yang dinilai.
Skor 3 apabila peserta didik sering sesuai aspek sikap yang dinilai.
Skor 4 apabila peserta didik selalu sesuai dengan aspek sikap yang dinilai.
Jika contoh penilaian terjadi seperti yang ditampilkan di atas, nilai untuk Said adalah
berdasarkan modus (skor yang paling banyak muncul), yakni 4 atau Sangat Baik.

2. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Teknik penilaian kompetensi pengetahuan pada pertemuan pertama dengan mengobservasi
jawaban dan diskusi yang berkembang dari diskusi dan tanya jawab yang
dilakukan oleh guru.
Instrumen Observasi Pengetahuan
Kelas : .......................
Semester : .......................
Pengetahuan yang dinilai :
Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara.
No.
Nama Peserta Didik
Aspek Penilaian
Menjawab
Saja
Mendefinisikan
Mendefinisikan
dan Sedikit
Uraian
Mendefinisikan
dan Penjelasan
Logis
1
2
3
4
1.
Said

2


2.
Roni


3

3.
Nanang



4
4.
Wiwid
1



dst
...........




Observasi pengetahuan peserta didik dilakukan dalam bentuk mengamati diskusi dan pemikiran logis yang berkembang dalam diskusi. Penskoran aktivitas diberi skor rentang 1-4, dan nilai maksimal 100. Adapun kriteria skor diantaranya sebagai berikut.

Skor 1 jika jawaban hanya berupaya menjawab saja.
Skor 2 jika jawaban berupa mendefinisikan.
Skor 3 jika jawaban berupa mendefinisikan dan sedikit uraian.
Skor 4 jika jawaban berupa mendefinisikan dan penjelasan logis.
Nilai = Skor Perolehan × 25

3. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan guru dengan melihat kemampuan peserta didik dalam presentasi, kemampuan bertanya, kemampuan menjawab pertanyaan atau mempertahankan argumentasi kelompok, kemampuan dalam memberikan masukan/ saran, serta mengapresiasi pada saat menyampaikan hasil telaah tentang Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara. Lembar penilaian penyajian dan laporan hasil telaah dapat menggunakan format di bawah ini, dengan ketentuan aspek penilaian dan rubriknya dapat disesuaikan dengan situasi dan kondisi serta keperluan guru.
No.
Nama Peserta Didik
Kemampuan
Bertanya
Kemampuan
Menjawab/
Berargumentasi
Memberi
Masukan/
Saran
Mengapresiasi
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1

1.
Said

















2.
Roni

















3.
Nanang

















4.
Wiwid

















dst
...........


















Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist (√)
Kategori Penilaian : 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang

Nilai = Skor Perolehan × 50
2
Pedoman Penskoran (Rubrik)
No.
Aspek
Penskoran
1.
Kemampuan
Bertanya
Skor 4 apabila selalu bertanya.
Skor 3 apabila sering bertanya.
Skor 2 apabila kadang-kadang bertanya.
Skor 1 apabila tidak pernah bertanya.
2.
Kemampuan
Menjawab/
Argumentasi
Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan
jelas.
Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan
tidak jelas.
Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional,
dan tidak jelas.
Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak
rasional, dan tidak jelas.
3.
Kemampuan
Memberi
Masukan
Skor 4 apabila selalu memberi masukan.
Skor 3 apabila sering memberi masukan.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi masukan.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi masukan.
4.
Mengapresiasi
Skor 4 apabila selalu memberikan pujian.
Skor 3 apabila sering memberikan pujian.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi pujian.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi pujian.

G. SUMBER BELAJAR
Buku Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan : buku guru/ Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.-- . Edisi Revisi Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2016.
Buku teks siswa, Buku PPKn lain yang relevan, internet, narasumber, lingkungan sekitar, dan sumber lain yang relevan
Media cetak/elektronik

Refleksi Perasaan 
Pengalaman apa yang kamu dapatkan dalam proses pembelajaran hari ini?
Sebutkan upaya apa yang bisa ditempuh untuk mengatasi kesulitanmu!
Nilai-nilai kehidupan apa yang bisa kamu petik dalam proses pembelajaran hari ini!

Selengkapnya tentang RPP,Silabus,KI/KD PKn Kelas 7-VII Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi, silahkan download menggunakan link download di bawah ini:

| RPP PKn Kelas 8-VIII Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi
 | Silabus PKn Kelas 8-VIII Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi
 | KI/KD PKn Kelas 8-VIII Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi
 | PROTA PKn Kelas 8-VIII Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi
Advertisement
Advertisement
Posting Komentar

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungannya.
1. Silahkan berkomentar dengan menggunakan bahasa yang baik
3. Mohon untuk berkomentar 1 kali saja untuk topik yang sama.
4. Setiap komentar yang dikirim menunggu persetujuan Admin untuk di terbitkan.